Apakah benar mobil-mobil yang datang dari Cina sudah diterima masyarakat Indonesia? Jawabnya benar, brand negeri Tirai Bambu ternyata semakin diterima oleh masyarakat Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Selain itu keberadaan brand atau merek mobil buatan Cina itu memberikan warna baru di dunia otomotif tanah air.
Mister MB pun membuktikan lewat data penjualan resmi yang dirangkum Gaikindo dan dapat diunduh secara terbuka, maka Mister MB melihat secara singkat hasil penjualan selama 3 bulan, yaitu Januari-Maret 2025 dalam tabel “data by brand” terbukti merek mobil Cina bisa menduduki tangga penjualan 10 besar.
Brand BYD atau Build Your Dreams yang baru hadir di 2024 silam dalam waktu singkat mampu bertengger di posisi ke 9 di bawah nama besar APM Jepang dan Korea yang lebih dahulu bermain di tanah air. Lalu posisi ke 10 diraih oleh Wuling yang juga dari Cina.
Jika dilepas dari gerbong Top 10 dan dibuatkan Top 5 khusus brand mobil Cina, maka yang terjadi selanjutnya adalah sang raja mobil Cina di Indonesia adalah BYD disusul Wuling, Chery, Denza dan AION. Nah mengacu kepada data itu ada Wuling dan Chery yang tergolong senior di Indonesia, lainnya adalah anak baru di segmen otomotif tanah air.
Lantas kenapa mobil Cina ini bisa disuka masyarakat otomotif? Pertama faktor harga, kedua fitur melimpah, ketiga desain modern yang menarik, dan mulai serius menggarap jaringan diler plus layanan purna jual serta strategi pemasaran agresif yang bikin promosi gencar hingga sukses menancapkan brand Cina di pasar otomotif nasional.
Tidak lupa Mister MB pun senang melihat desain interior mobil Cina saat ini, modelnya bagus dan berani bermain warna pelapis jok. Serunya MBtech pun sudah banyak diaplikasikan ke berbagai model mobil Cina. “Anda pakai mobil Cina juga?”
