Hyundai Motor Co, pembuat mobil papan atas di Korea Selatan, pada Senin (16/9) mengatakan telah mengembangkan sistem pemantauan jarak jauh untuk bus listrik yang menyediakan informasi real time seperti lokasi kendaraan dan daya listrik pada baterai kendaraan.
Dilansir dari Kantor Berita Yonhap, Selasa, sistem manajemen armada untuk bus listrik yang dikembangkan bersama dengan KT Corp, perusahaan telekomunikasi utama di Korea Selatan, awalnya akan diterapkan pada 14 bus listrik yang saat ini beroperasi di Seoul dan nantinya akan diperluas ke wilayah lain.
Hyundai Motor mengatakan "sistemnya akan membantu dalam alokasi dan pengoperasian bus listrik yang efisien dan akan memastikan keselamatan," kata Hyundai.
Hyundai Motor memperkenalkan bus bertenaga baterai pertamanya, Elec City, pada 2017. Pembuat mobil ini berencana menambah tujuh model bertenaga sepenuhnya listrik dan 10 kendaraan hidrogen pada 2025.