It's been a long day without you, my friend,
And I'll tell you all about it when I see you again.
Sepenggal lirik lagu See You Again mengingatkan akan Brian O’Conner tokoh sentral film The Fast and The Furious (FF) menutup kisahnya dengan perpisahan yang indah di penghujung film Furious 7. Aktor Paul Walker memang telah tiada, tetapi tidak dengan Brian O’Conner dia akan tetap hidup dan mendapat tempat khusus di para pemain, penggemar sekuel Fast and Furious maupun fans Paul Walker di seluruh dunia.
Paul Walker dikenal mencintai mobil sport Jepang yang telah di modifikasi bergaya street racing. Di film ini pemeran Brian O’Conner dipasangkan dengan jajaran mobil yang sangat keren. Untuk mengenang Paul Walker sengaja Mr. eMBi mencoba membuat desain jok yang sekiranya cocok untuk mobil-mobil yang pernah dipakai.
Siapa yang bisa melupakan Mitsubishi Eclipse 1995 saat pertama kali Brian menyamar menjadi pembalap jalanan. Sport coupe warna hijau dengan body kit lansiran RoboCar Armor, velg 18 inch produksi Seven7 dan lampu neon undercar warna hijau ini tampil begitu menyolok saat balapan. Walau kalah kencang dari Dominic Toretto yang kelak menjadi sahabatnya, Brian tetap membuat para peserta dan penonton balapan tercengang menyaksikan betapa kencangnya performa mesin Eclipse hasil racikan Brian.
Menurut Mr. eMBi inspirasi jok bucket warna Neon Green dari MBtech Camaro Fiesta akan sangat keren untuk mobil ini. Selain warna hijau, terlihat warna Black dari MBtech Camaro menjadi warna kombinasi yang menarik dan membuat interior mobil tetap terlihat sporty khas mobil street racing.