Richard Browning selaku pendiri Gravity Industries, perusahaan yang dalam beberapa tahun terakhir fokus mengembangkan seragam jetsuit ala Iron Man kembali membuat terobosan baru. Jika sebelumnya Richard mengandalkan mesin jet dengan berbahan bakar cair sebagai sumber tenaga untuk menerbangkan kostum buatannya, kini Richard menawarkan baterai listrik sebagai sumber tenaga yang ia sebut Electric Jet Suit atau E-Suit.
Progres terbaru mengenai kostum listrik buatannya tersebut ia pamerkan beberapa waktu lalu dalam acara otomotif Goodwood Festival of Speed di Inggris Selatan untuk pertama kali. Namun sedikit berbeda dengan versi mesin jet yang bisa terbang hingga 4 menit, dalam percobaan awal tersebut model E-Suit ini hanya bisa mengudara dalam hitungan detik saja.
Diketahui sebelumnya Richard berhasil menerbangkan kostum jet Iron Man dengan kecepatan mencapai 128 km/jam dan ketinggian lebih dari 3.600 meter yang telah dimanfaatkan oleh angkatan bersenjata. Dengan capaian tersebut, kini Richard bersama Gravity Industries menghadapi tantangan untuk membuat E-Suit lebih baik performanya.
Mengingat untuk menerbangkan seseorang dari tanah dibutuhkan tambahan baterai berukuran besar yang dipasangkan pada rangka kostum. Hal ini tentu membuat perbedaan berat yang signifikan antara E-Suit dengan versi mesin jet. Namun keuntungannya adalah tersedianya sumber energi yang berlimpah, respon yang lebih instan, tidak menimbulkan suara bising dan udara panas akibat pembakaran mesin jet.
Keren.