Acara musik tahunan yang paling ditunggu oleh para musisi di Amerika Serikat Lollapalooza sepertinya harus berakhir kecewa karena penyelenggaraanya dibatalkan oleh pemerintah Chicago, Illinois beberapa waktu lalu. Kepastian gagalnya penyelenggaraan musik yang mulai diinisiasi tahun 1991 ini disampaikan oleh panitia Lollapalooza pada akun Instagram-nya.
"Kami berharap bisa kembali lagi mengadakan Lollapalooza di Grant Park tahun ini. Tapi kami mengerti festival tidak bisa berjalan sesuai rencana. Menyangkut kesehatan dan keamanan para penggemar, musisi, partner, staf, dan masyarakat sebagai prioritas utama". Sebagai gantinya pihak penyelenggara akan mengadakan festival musik ini secara virtual dengan menjanjikan line-up musisi ternama.
Penyelenggaraan musik ini akan dilaksanakan pada 30 Juli hingga 2 Agustus 2020 dan akan menayangkan sejumlah cuplikan video Lollapalooza dari sejumlah negara dari tahun ke tahun. Mulai dari Jerman, Swedia, Prancis, Chili, Argentina dan Brasil.
Selain itu panitia juga meyakinkan jika mereka akan berupaya untuk menyuguhkan perayaan dan penampilan yang spektakuler kepada masyarakat Chicago terkait hari jadi Lollapalooza ke-30 yang dijadwalkan pada musim panas tahun 2021 mendatang. Gagal terselenggaranya Lollapalooza semakin menambah panjang deretan agenda musik yang disebabkan virus Covid-19.
