Produk pertama SUV dari Aston Martin yang bernama DBX sudah memasuki tahap akhir pengembangan dan mendekati final. Aston Martin DBX beberapa waktu belakangan telah dilakukan tes performa mesin, handling dan stabilitas di beberapa sirkuit yang ada di dunia. Dua diantaranya yang dibeberkan adalah sirkuit Silverstone, Inggris dan Nürburgring, Jerman.
Tes performa tersebut dipimpin langsung oleh Chief Engineer, Matt Becker untuk memastikan kemampuan yang dimiliki oleh DBX. Contohnya di trek Nürburgring, DBX difokuskan kepada pengujian handling saat menikung cepat laksana Aston Martin Vantage. Sedangkan kemampuan menghentikan laju kendaraan dalam seketika diasumsikan DBX punya kemampuan dari Aston Martin Super GT dan DBS Superleggera.
Dengan kombinasi performa yang brutal dalam diri SUV ini telah memenuhi harapan dari tim penguji Aston Martin dan berhasil membukukan catatan waktu di sirkuit Nordschleife 8 menit per lap. Hal ini terwujud berkat mesin v8 berkapasitas 4.000cc plus turbo ganda yang diklaim Aston Martin mampu meletupkan tenaga 542 hp dan torsi puncak 700Nm.
Tim penguji juga berhasil menorehkan catatan kecepatan tertinggi yang berhasil ditorehkan oleh DBX di angka 288 kpj. Kecepatan tersebut untuk sebuah SUV tergolong kencang dan sudah memenuhi harapan para calon pembeli SUV mewah Inggris ini. Mereka pun tak sabar menanti unit yang diinginkan tersedia di bulan Desember 2019.
