Seakan tak pernah berhenti membuat rasa kagum, negeri tirai bambu China baru saja meresmikan sebuah jembatan pencakar langit yang dinamakan The Crystal. Dan yang mengundang decak kagum adalah jembatan ini dibangun di atas ketinggian 250 meter dan terbentang sepanjang 350 meter di antara 8 buah gedung Raffles City Chongging sebagai penopangnya.
Menjadikan The Crystal sebagai deretan bangunan gedung paling komplek di selatan China. Dan yang membuatnya menjadi menarik adalah dibukanya The Exploration Deck untuk pertama kali sejak pencabutan aturan lockdown Covid-19, sebagai area bagi para pengunjung melihat keindahan kota China dari atas jembatan dengan kaca transparan sebagai lantainya dan terdapat berbagai wahana menarik di dalamnya.
Sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran virus, nantinya tiket pengunjung Exploration Deck dibatasi sebanyak 3.000 orang setiap hari dan disarankan agar tidak berkerumun di atas area seluas 1.500 meter persegi tersebut. Sedangkan Raffles City Chongging menjalin kerjasama dengan National Geographic untuk membuat berbagai diorama dengan tema berbeda yang tak kalah menariknya.
Jembatan The Crystal juga juga difungsikan sebagai Private Club dan juga Sky Garden berkonsep restoran dengan luas 6.000 meter persegi yang ditargetkan buka pada akhir tahun 2020. Komplek Raffles City Chongging dirancang oleh arsitek Moshe Safdie dan dibangun selama 7 tahun dengan menghabiskan sebanyak 12.000 ton besi, 3.000 panel kaca dan 5.000 panel aluminium.
Gedung ini dibangun di atas lahan seluas 9,2 hektar yang terdiri dari shopping mall 230.000 meter persegi dan 1.400 apartemen, hotel mewah dan perkantoran serta menghabiskan biaya sebesar $ 3,4 milyar atau Rp 47 triliun.