Apa jadinya jika Triumph berkolaborasi dengan tim otomotif kawakan. Tak tanggung-tanggung pabrikan motor kenamaan asal Inggris tersebut menggandeng tim Williams Advanced Engineering (WAE), Integral Powertrain Limited dan Warwick Manufacturing Group (WMG) untuk mengembangkan prototipe motor yang ramah lingkungan.
Meski belum ada keputusan masuk jalur produksi, motor dengan nama Triumph Project TE-1 akan menjadi ajang pengujian teknologi dan performa motor listrik untuk digunakan di masa depan. Mulai dari tenaga yang dihasilkan, efisiensi, waktu pengisian baterai, jangkauan jelajah dan masih banyak lagi.
Menggunakan rangka berbahan aluminium, motor akan mengandalkan baterai sebesar 15 kWh dengan output daya puncak sebesar 228 hp. Sedangkan keluaran tenaga terus menerus diangka 174 hp yang terhubung ke roda belakang menggunakan belt untuk menggerakkannya.
Dari kondisi kosong baterai dapat kembali terisi hingga 80 persen dalam waktu 10 menit menggunakan sumber listrik sebesar 360 volt. Meski terlihat menjanjikan tapi capaian tersebut tidak lebih baik dibanding Kia EV6 yang sanggup melakukan hal serupa padahal dengan kapasitas baterai lebih besar.
Wah kalau gitu sepertinya Triumph dan tim harus lebih giat lagi untuk menyempurnakan proyeknya.
