Memiliki fungsi strategis sebagai pintu masuk sebuah daerah, maka sudah sewajarnya jika airport atau bandar udara memiliki desain ikonik dan mempesona. Dengan begitu diharapkan wisatawan yang berkunjung akan terkesan dan selalu teringat, sehingga memiliki keinginan untuk kembali.
Hal ini disadari benar oleh pihak pengelola dan pemerintah setempat yang gencar melakukan renovasi dengan meningkatkan kualitas bandara. Salah satu bentuk pelayanan yang ditingkatkan adalah ketersediaan ruang publik seperti lobby, lounge atau ruang tunggu.
Ruang-ruang tersebut didesain dengan sangat nyaman dengan memperhatikan kebutuhan para penumpang dalam menikmati layanan penerbangan. Ruang didesain cozy dengan menyediakan kursi atau sofa menggunakan referensi bahan pelapis berkualitas. Seperti yang dijumpai pada bandara Kualanamu - Sumut, bandara Minangkabau - Sumbar, bandara Adisumarmo – Solo, bandara Ahmad Yani – Semarang, bandara Sam Ratulangi – Manado, bandara Soetta – Banten, dan beberapa bandara lainnya.
Kesemua bandara tersebut memiliki kesamaan menggunakan bahan pelapis sintetis MBtech dengan mutu standar berkualitas internasional. Pada bandara Adisumarmo di Solo misalnya, bandara ini melengkapi ruang tunggu dengan melapisi kursi menggunakan bahan MBtech Camaro dengan kombinasi warna Royal Blue (MB 9020), Grey (MB 9003), Beige (MB 9009) dan Camaro Fiesta berwarna Gogo Blue (MB 7010).
Sementara bandara Minangkabau di Sumbar terlihat sangat nyaman setelah ruang tunggunya dilapisi dengan warna natural juga dari bahan MBtech. Bahan pelapis MBtech memiliki varian produk dan koleksi warna lengkap yang dapat diaplikasikan sesuai kebutuhan di bandara. Hadirnya produk MBtech pada bandara semakin menambah kenyamanan dalam menikmati layanan penerbangan di Indonesia.
