Jika Anda penyuka film Star Wars atau Star Trek, tentu masih jika kedua film tersebut banyak menyuguhi banya teknologi yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Bahkan bisa dibilang mustahil. Tapi seiring kemajuan teknologi, perlahan hal tersebut mulai terwujud. Salah satunya tenologi yang dikembangkan di negeri matahari terbit berikut.
Dikenal sebagai negara yang sering dilanda gempa, membuat ilmuwan Jepang terus mengembangkan teknologi dan penemuan untuk meminimalisir kerusakan yang diakibatkan bencana alam tersebut. Terlebih setelah Jepang mengalami gempa besar di tahun 2011 silam.
Salah satu yang terus berjalan dan mendapat sambutan baik adalah teknologi yang bisa membuat rumah melayang saat terjadi gempa. Sistem tersebut dikembangkan oleh Danshin Systems Inc., yakni dengan melengkapi rumah dengan sensor sensitif yang bisa mendeteksi aktivitas seismik sebelum gempa terjadi.
Sensor tersebut kemudian akan mengirimkan alarm yang mengaktifkan kompresor udara. Dan hanya dalam hitungan detik, kompresor udara tersebut akan mengisi bantalan tas yang terletak di antara rumah dan bagian fondasi di bawah rumah.
Ketebalan bantalan udara yang digunakan dapat membuat rumah berukuran standar terangkat dan melayang di udara setinggi 3 cm. Atau bisa mengangkat lima buah bus sekolah sekaligus hingga 10 cm. Kemudian jika sensor membaca gempa sudah reda, kompresor akan mengurangi tekanan dan perlahan rumah akan kembali ke posisi semula.
Dikabarkan sekitar seratus rumah telah dibangun kembali setelah gempa dengan teknologi baru tersebut. Tentu dengan tautan bangunan rumah yang tidak kaku pada bagian fondasi.
